26 Februari, 2008


Produksi Air Bersih Waduk Sermo Ditingkatkan

Produksi air bersih Waduk Sermo akan terus dipacu dan ditingkatkan agar bisa mencapai target alokasi yang diperuntukkan untuk air bersih yaitu 150 liter/detik. Karena selama ini pengelolaan air bersih dari waduk yang bisa didistribusikan kepada masyarakat baru mencapai 30 liter/detik. Sampai saat ini, pengembangan dari penambahan alokasi air bersih tersebut baru dirancang dan dimungkinkan hal tersebut akan bisa terealisasi untuk masa mendatang. Karena kalau alokasi sebesar 150 liter/detik tersebut bisa terealisasi dimungkinkan bisa untuk menyupai air di wilayah selatan seperti Kecamatan Temon maupun Lendah.

Demikian dikatakan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kulon Progo Isro Ruruh Jatmiko, SH saat melakukan Audensi dengan Bupati Kulon Progo (25/2) di Gedung Joglo komplek pemkab Kulon Progo. Isro Ruruh Jatmiko, yang hadir bersama dengan jajaran para pengawas PDAM dan segenap Direksi yang lain ditemui Bupati Kulon Progo H. Toyo Santoso bersama dengan para pejabat pemkab seperti, Kepala Bappeda Drs. Darto, Kepala DPU Ir. Moch Najib, Kepala Dinkes dr. Lestaryono, Kepala Dipertalaut Ir. Agus Langgeng Basuki, Kabag pembangunan Nugroho, SE dan yang lainnya.

Rencana tersebut juga sebagai langkah awal untuk mendukung program pemkab yang saat ini telah membangun dermaga ikan di Pantai Glagah. ”Rencana untuk mengembangkan produksi air bersih dari Waduk Sermo ini nantinya akan bisa digunakan untuk mendukung program pemkab seperti pembangunan dermaga perikanan dan program lain yang membutuhkan suplai air bersih yang cukup banyak,” katanya.

Selanjutnya, Staf PDAM yang lain Indarto menambahkan, dalam survey yang telah dilakukan PDAM untuk menaikkan air sermo kedalam penampungan yang memiliki ketinggian 27 m dari permukaan air dengan sistem tekanan air hisab belum bisa dilaksanakan. Untuk itu, kemungkinan penambahan alokasi untuk air bersih bisa dengan jalan menurunkan resordvoar agar air bisa di alirkan. Disisi lain, jika penambahan alokasi air bersih dari Sermo tidak cukup menyuplai kebutuhan air PDAM juga telah meranasng penggunaan aliran Sungai Progo untuk menambah kebutuhan air.

Sementara itu, Bupati Kulon Progo H. Toyo Santoso Dipo menyambut baik upaya yang telah dilakukan oleh PDAM. Karena bagi Kulon Progo yang saat ini memiliki beberapa program pembangunan yang baru dilaksanakan, pemenuhan air bersih juga merupakan salah satu fasilitas yang harus terpenuhi. ”Karena para investor yang masuk maupun yang akan masuk ke Kulon Progo akan merasa senang jika Kulon Progo bisa memberikan fasilitas yang baik seperti yang mereka harapkan,” katanya.

Selanjutnya, penambahan instalasi jaringan untuk penambahan alokasi air bersih selain faktor teknis juga harus memperhatikan faktor ekonomisnya. Seperti pemasangan jaringan baru, kalau dengan jaringan baru tersebut air tidak bisa mengalir, dapat dicari solusi misalnya, dengan menggunakan pompa, menurunkan resorvoar ataupun bila memungkinkan membuat jaringan menggunakan irigasi yang saat ini ada, lanjut Bupati.

2 komentar:

melakaplanter mengatakan...

apa khabar orang di sana.

Great to see your blog.


best regards

lai
malaysia

Bloebankku Blog mengatakan...

Baik-baik Pak dhe................